Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2013

MENGAPA PERLU BELAJAR LOGIKA (Bagian I dan Bagian II)

Mengapa Perlu Belajar Logika - Bagian I Terjemahan: Ma Kuru Paijo Budiwidayanto   Kalau anda berencana membaca buku ini atau mengambil bagian dalam pelatihan logika, maka anda perlu alasan untuk melakukannya. Mengapa belajar logika? Apa yang logika bisa tetapi tidak bisa diberikan kimia atau sejarah misalnya? Dapatkah logika mengajarkan kita sesuatu, ataukah hidup lebih dalam dari pada logika? Kalau anda bermaksud belajar logika hanya karena studi anda mengharuskan anda melakukannya, maka pertanyaan yang muncul adalah: Mengapa kurikulum studi memasukkan logika? Mengapa ada orang yang berpikir bahwa logika cukup penting untuk dijadikan studi wajib? Ini adalah pertanyaan-pertanyaan yang perlu dijawab, tetapi jawabannya mungkin tidak seperti yang anda harapkan. Karena banyak orang menghina logika, maka perlu penting untuk memahami hubungan antara logika dan moralitas misalnya. Banyak orang yang yang berpandangan bahwa tidak perlu belajar logika. “Hidup lebih dalam dar

Sleeper ingin menggugat KETUHANAN YESUS ternyata berbuntut RED HERRING menjadi MENGGUGAT ALKITAB.

IVAN BARTELS vs SLEEPER CELL Di sini debat beta dengan Sleeper , seorang yang mengaku beragama Islam. Debatnya di facebook (Grup CLDC) . Debat berawal dengan Sleeper ingin menggugat Ke-Tuhanan Yesus tapi berbuntut red herring yang dilakukan oleh Sleeper dengan menggugat Alkitab. diskusi yang dimederatori oleh kk  Ma Lobo selengkapnya bisa anda baca disini tanpa merubah isi dari perdebatan ini, kecuali hanya merapikan tampilan agar enak di baca.  Ivan Bartels : Sleeper Cell , klo sudah siap kita bisa mulai. Sesuai kesepakatan, kita akn debat tetang Ketuhanan Yesus. Silahkan anda buat argumen anda. Saya menunggu. Mksh. Sleeper Cell : Baiklah Ivan , siapapun sebelum menilai Rasionalitas ketuhanan Yesus, tentu harus tahu apa Definisi TUHAN, dan mengapa Yesus "fit" dengan definisi Tuhan tersebut. Jadi silahkan anda jelaskan 1. Definisi Tuhan dan2. buat Silogisme yang menyimpulkan bahwa Yesus adalah Tuhan. Ivan Bartels : Ok Cell,